Kisah Seorang Pemuda Yang Membangun Rumah

7:19:00 PM


Pada suatu hari ada seseorang pemuda, dia hidup sudah mapan, apa yang dia mau bisa ia wujudkan terutama soal materi karena ia sudah mempunyai jabatan di sebuah perusahaan besar diumurnya yang masih muda. Segala keinginannya dapat terpenuhi dengan apa yang dia punya dengan tidak bersusah payah bekerja dengan jabatan yang ia punya di perusahaan tersebut.

Suatu hari pemuda ini ingin membangun sebuah rumah dan ia berpikir ingin mendesain dan memantau sendiri pembuatan rumah tersebut. Akhirnya pemuda ini pun mulai mendesain bentuk rumahnya, setiap hari ia berimajinasi seperti apa nanti rumahnya dan ia tuangkan kedalam gambar sketsa.

Dan akhirnya sketsa ini pun selesai, ia mulai mencari tukang untuk membangun rumahnya tersebut, setelah mendapatkan tukang untuk membangun rumahnya ia pergi mencari bahan bangunan untuk rumah barunya itu.

Singkat cerita rumahnya sudah mulai dibangun, dan ketika pembangunan rumah tersebut sudah mencapai 50% masalah datang. Bahan bangunan yang ia butuhkan susah untuk dibutuhkan, ia sudah menyuruh tukangnya untuk mencari bahan tersebut tapi tidak dapat mendapatkannya. Akhirnya pemuda itu mencari jalan lain dengan menggunakan bahan yang tidak seharusnya karena ia sudah tidak bisa menunggu lagi.

Tak berapa lama kemudian masalah datang lagi, perusahaan tempat dia bekerja hampir bangkrut dan banyak karyawan yang kena PHK termasuk dirinya. Ia sempat mengeluh kepada atasannya kenapa ia ikut di PHK padahal ia sudah memberikan kontribusi besar bagi perusahaan tersebut, tapi atasannya tidak menjawab.

Dengan perasaan kecewa ia mengemasi barangnya di kantor dan pulang ke rumah yang ia tinggali sekarang, sebelum pulang ia mampir ke rumahnya yang sedang dibangun, ia melihat rumahnya yang tinggal sedikit lagi jadi tapi ia sudah kena PHK dan tidak punya uang untuk melanjutkan pembangunan. Kerena ia sudah terbiasa mendapatkan apa yang ia mau tanpa bekerja keras ia menyerah untuk membangun rumah tersebut dan membiarkannya terbengkalai karena ia sudah tak punya uang untuk melanjutkannya. Akhirnya rumah itu roboh karena ada bahan bangunan yang tidak seharusnya dipakai malah dipakai dalam pembagunan.



Pemuda ini diibaratkan kita sebagai manusia yang sedang membagun rumah kita di sorga, mungkin sebagian dari kita punya harta yang melimpah dan mungkin sebagian dari kita sudah mempunyai "jabatan" di gereja atau tempat pelayanan kita.

Mungkin semua berjalan lancar ketika pelayanan kita sudah "wow" tanpa kita bekerja keras mencari Tuhan. Tapi mungkin suatu hari kita ada sekidit pergumulan, baik itu dari internal diri kita, dari lingkungan kita atau bahkan dari pelayanan kita sendiri.

Tuhan mengizinkan setiap masalah terjadi untuk mengasah pribadi kita agar menjadi lebih baik lagi dan menggenapi rencana Tuhan yaitu serupa dan segambar dengan Allah. Jangan sampai ketika masalah datang terutama dari pelayanan kita sendiri lalu kita meninggalkan pelayanan kita. Jangan menyerah dulu, lewati masalah itu dengan iman dan terus lanjutkan pelayananmu dimana Tuhan mengutusmu.  Jadilah pemuda yang bekerja keras walau sudah di "PHK" agar rumah yang anda bangun di sorga terus dibangun, lakukan yang terbaik bagi Tuhan dan itu akan menjadi bahan bangunan bagi rumahmu di sorga.

Jangan menggunakan "bahan bagunan" yang tidak seharusnya anda gunakan bagi rumah anda di sorga dan jangan menyerah terus berjuang hingga rumah anda benar-benar jadi di sorga. Tuhan Yesus memberkati


Previous
Next Post »

Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

No comments

Berkomentarlah yang baik dan sopan, bagi komentar yang SPAM dan mengandung unsur SARA akan saya hapus. Terima kasih